Memahami Seni Musik – Sahabat Grameds, penikmat musik? Saat ini, akan sulit bagi kita untuk menghindari musik dalam segala aktivitas kita sehari-hari. Musik kemudian seolah hidup berdampingan dalam diri manusia sebagai pemanis, penghibur, dan penghias suasana. Itulah mengapa tidak mengherankan jika banyak orang jatuh cinta pada musik.
Berikut penjelasan tentang pengertian musik, sejarahnya, unsur-unsurnya, jenis dan fungsinya yang perlu diketahui Grameds agar mampu menuai nilai-nilai positif dalam musik:
Memahami Seni Musik
Pengertian seni musik secara bahasa terdiri dari dua kata yaitu “seni” dan “musik” yang masing-masing kata memiliki arti tersendiri.
Seni adalah dimensi ciptaan atau perasaan manusia yang dituangkan ke dalam media tertentu untuk disalurkan atau diimplementasikan kepada orang lain. Kemudian kata “musik” berasal slot777 dari kata mousikos yang artinya dalam bahasa Yunani adalah dewa keindahan yang menguasai seni dan ilmu pengetahuan.
Baca juga: 5 Hal Perlu Diketahui Sebelum Masuk Jurusan Arsitektur
Pengertian Seni Musik kemudian diartikan sebagai bidang keilmuan atau aliran seni yang menggunakan nada dan bunyi atau kombinasi hubungan waktu untuk menyampaikan ungkapan, pesan atau nilai seni kepada orang lain dalam satu kesatuan dan kesinambungan.
1. Aristoteles
Pengertian seni musik menurut Aristoteles adalah karya musik dengan kemampuan dan energi pengembangan yang bersumber dari rasa melalui rangkaian nada atau melodi yang memiliki warna penciptanya.
2. Silado
Menurut Sylado, pengertian musik adalah wujud perwujudan hidup dari kumpulan ilusi dan lantunan suara pencipta dengan menggunakan musik merdu yang mampu menggetarkan hati para pendengarnya.
3. Kamus ahli
Pengertian seni musik menurut lexicographer adalah bidang seni yang menggabungkan slot server rusia unsur ritmik dan beberapa vokal, nada dan instrumental yang melibatkan melodi dan harmoni untuk mengekspresikan sesuatu dari emosi pencipta seni.
Jadi dapat disimpulkan bahwa pengertian seni musik adalah suatu bentuk seni dalam bidang keilmuan yang tertuang dalam kumpulan ilusi dan lagu dengan irama, vokal, dan instrumental yang bersumber dari pengalaman indrawi pencipta untuk disampaikan kepada pendengar atau pendengar. pendengar. penikmat emosi. Berikut rekomendasi buku-buku dari Gramedia yang bisa kamu baca tentang musik dalam kaitannya dengan psikologi dan pemikiran.
Sejarah Seni Musik
Keberadaan seni musik memiliki sejarah dan perjalanan yang panjang, bahkan sudah ada sejak manusia pertama kali lahir di bumi. Seni musik ini kemudian berkembang pesat hingga menjadi populer hingga sekarang. Berikut sejarah perjalanan seni musik yang berkembang dari masehi hingga saat ini :
1. Zaman Prasejarah
Sejarah ini berawal dari keberadaan manusia Jomo Sapiens 180.000 hingga 100.000 tahun yang lalu dengan ditemukannya alat musik tertua yaitu seruling yang terbuat dari tulang beruang dengan lubang di dalamnya.
Alat tersebut kemudian digunakan untuk mengeluarkan suara yang khas dan digunakan oleh manusia pada masa itu untuk berbagai keperluan. Seruling itu berusia lebih dari 40.000 tahun.
2. Abad Pertengahan
Sekitar tahun 476 hingga 1572 M musik banyak digunakan untuk kepentingan acara keagamaan umat Kristiani. Banyaknya penemuan-penemuan di bidang-bidang baru bermunculan, membuat seni musik pun ikut berkembang, tidak hanya untuk kegiatan keagamaan.
3. Renaisans
Sekitar tahun 1500 hingga 1600 M seni musik berkembang menjadi musik cinta dan perkawinan. Selama Renaisans, musik gereja mengalami penurunan, tetapi hari ini piano dan organ solo ditemukan. Era ini juga mulai muncul seniman musik dan komposer seperti Leonin, Perotin, dan Guillaume de Machaut.
4. Zaman Barok dan Rokoko
Era Baroque dan Rococo terjadi sekitar tahun 1600 hingga 1750 M dimana penggunaan ornamen atau dekorasi musik meningkat. Musik baru kemudian digunakan secara luas karena penggunaan musik Rococo yang spontan dan ekstensif diatur dan direkam.
Johann Sebastian Bach, pencipta musik karang khotbah gereja dan komposer lagu-lagu instrumental, adalah salah satu artis terkenal di era ini.
5. Zaman Klasik
Dari tahun 1750 hingga 1820, itu adalah masa kejayaan musik. Era ini kemudian disebut dengan era klasik dimana dinamika permainan menjadi lebih halus dan tempo berubah dengan akselerasi yang lebih cepat.
Selain itu, lantunan ritardando juga semakin lembut, meski pada era ini ornamennya masih terbatas. Banyak komponis terkenal muncul di era klasik ini seperti Wolfgang, Joseph Haydn, Ludwig Van Beethoven, dan Johan Christian Bach.